autoevolution.com
TEMPO Interaktif, Montreal - Motor sport besutan Honda, CBR 250R, mulai dipasarkan di Indonesia 25 Februari lalu. Produsen sepeda motor asal Jepang itu menyebut Indonesia merupakan negara kedua setelah Thailand yang memasarkan motor berbanderol Rp 39,9 juta versi tanpa Antilock Brake System (ABS) dan Rp 46,5 juta untuk versi yang menggunakan ABS.
Kehadiran motor itu juga menjadi andalan bagi Honda di berbagai negara. Terbukti, Honda menawarkannya dalam berbagai ragam versi. Honda di Kanada misalnya.
Seperti dilansir cmgonline.com dan statoniracing.com, Ahad, 2 Oktober 2011, Honda di negeri itu akan meluncurkan Honda CBR 250R tersebut dalam versi Racing Series pada 2012 mendatang. “Peluncuran versi itu merupakan salah satu dukungan Honda terhadap Canadian Superbike Championship (CSC) yang digelar sejak 2008 lalu,” demikian bunyi pernyataan Honda Kanada.
Honda menyebut, motor itu akan mendapatkan sentuhan ubahan dengan nilai CN$ 2.500 atau sekitar Rp 21,5 juta (kurs 1 CN$ = Rp 8.613). Tambahan tersebut meliputi fairing racing, knalpot Akropovic, peranti modul pengontrol bahan bakar dynojet, shockbreaker Elka, reaset kit, frame slider, swingarm-mounted, pelindung sprocket shark fin, serta standar belakang racing.
Selain itu, Honda Kanada juga menggunakan ban besutan Pirelli. Adapun penggunaan shockbreaker anyar itu dikarenakan penyelenggara CSC juga membuka kesempatan bagi peserta untuk melakukan ubahan pada sistem suspensi depan.
Honda CBR250R mengusung mesin silinder tunggal, 249 cc, empat katup, empat tak, DOHC, yang sudah dilengkapi dengan Programmed Fuel-Injection (PGM-FI).
ARIF ARIANTO