TEMPO Interaktif, Melbourne - Inilah sebuah terobosan anyar di dunia otomotif yang dilakukan Dean Benstead, seorang mahasiswa Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) jurusan desain industri, Melbourne Australia. Mahasiswa ini telah menciptakan sepeda motor yang digerakan angin bertekanan tinggi yang dimampatkan kompresor.

Benstead mengaku ingin menciptakan sepeda motor yang menggunakan bahan bakar alternatif sebagai pengganti bahan bakar dari fosil. “Pengalaman masa kecilku saat bermain sepeda gunung telah member inspirasi untuk merancang sepeda motorcross yang digerakan mesin angin,” katanya dikutip  cycleonline.com.au, Kamis, 3 November 2011.

Motor  yang dinamai "02 Pursuit" itu menggunakan basis sepeda motor untuk motorcross 250cc dengan sasis dari baja. Gir penggerak rodanya meminjam milik Yamaha WR240F. Gir itu diitegrasikan ke mesin kompresor angin DiPietro.

Meski bertenaga dari angin yang dimampatkan, namun motor ini diklaim mampu melesat hingga 100 kilometer per jam. Hanya, Benstead tak merinci berapa tenaga dan torsi yang dihasilkan oleh mesin kompresor itu.

Dia berdalih, saat ini proses penyempurnaan tengah dilakukannya. Benstead tak sendirian dalam mengembangkannya, ia menggandeng Rinlatech Engineering untuk pengembangan bodi dan sasis.

Selain itu ia juga meminta Yamaha Australia untuk rela menyumbangkan gir milik WR250F.  Benstead juga meminta bantuan desainer otomotif di RMIT, Simon Curlis dan Marcus Hotblack.

Dia menjanjikan prototipe final yang akan dihasilkan timnya akan berubah total.  Sasis misalnya akan diganti dari bahan alumunium atau bahkan titanium, sehingga bobot motor akan lebih ringan.

Rencananya, motor yang bergaya supermoto itu akan dipamerkan di Sydney Motorcycle & Scooter Show, 25 November mendatang.

ARIF ARIANTO