Kalla Akui Pengembangan Mobil Nasional Tak Jelas  
Reporter: Tempo.co
Editor: Agoeng Wijaya
Kamis, 20 Agustus 2015 14:11 WIB
Seorang teknisi mengecek mesin mobil nasional (mobnas) Moko di Makassar, Sulsel, Kamis (12/1). Mobnas Moko menggunakan mesin 4 Tak 2 Silinder dengan dua varian 550 cc dan 650 cc yang dikembangkan oleh PT Inka menggandeng Pemprov Sulsel dan Universitas Hasanuddin, dipasarkan berkisar Rp50 juta.TEMPO/Hariandi Hafid
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa industri mobil bisa menjadi identitas suatu bangsa. Untuk itu, keberadaan mobil nasional harus terus dikembangkan.  ‎ Masalahnya, kata Kalla, pengembangan mobil nasional di Indonesia masih naik-turun. "Masih agak ngambang, apakah mobnas itu komponen mayoritasnya berasal dari dalam negeri ataukah mereknya yang pakai nama Indonesia," kata Kalla saat membuka pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) di Tangerang, Kamis, 20 Agustus 2015.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yang paling ideal, kata dia, merek dan komponen mobil nasional berasal dari dalam negeri.  ‎ Hal ini berbeda dengan industri mobil di beberapa negara maju. Kalla mencontohkan merek mobil BMW. Jika orang menyebut merek tersebut, yang terlintas pasti sebuah produk mobil mewah asal Jerman. Begitu juga dengan merek Fiat, yang sudah identik dengan Italia.‎ ‎‎ Namun dia mengakui bahwa membangun industri mobil nasional berbasis komponen dalam negeri tak mudah. ‎Karena perkembangan teknologi yang cepat, Indonesia harus banyak bekerja sama dengan negara lain. ‎Indonesia, menurut dia, tak bisa memulai industri mobil nasional dari nol. "Karena akan sulit bersaing, harus menggandeng industri global," ujarnya.

‎Kalla hari ini membuka GIIAS 2015. Dia didampingi Menteri Perindustrian Saleh Husein, Menteri Perdagangan Tom Lembong, serta para petinggi Gaikindo. Dalam pembukaan itu, hadir pula bekas Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Gubernur Banten Rano Karno, serta Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Dianny. 

GIIAS sendiri merupakan pameran otomotif yang diklaim terbesar di Asia Tenggara. Pameran ini menampilkan ratusan produk dari 31 pabrikan. Rencananya, pameran akan berlangsung pada 20-30 Agustus 2015. 

FAIZ NASHRILLAH‎

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi