Ini Syarat Agar KIA Seltos Bisa Dirakit di Indonesia
Reporter: Wira Utama
Editor: Wawan Priyanto
Sabtu, 25 Januari 2020 09:46 WIB
PT Kreta Indo Artha meluncurkan All New KIA Seltos di pasar Indonesia. Mobil SUV ini ditujukan untuk konsumen berjiwa muda yang dekat dan melek dengan teknologi. TEMPO/Wira Utama
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - PT Kreta Indo Artha (KIA) tak menutup peluang merakit produk KIA Motors di Indonesia. Terlebih jika penjualan mobil KIA bisa kembali moncer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami mempertimbangkan economy of skill, volume, dan penjualan. Kalau penjualan makin banyak, ya berarti udah gak bagus juga untuk impor CBU terus," ujar Head KIA Ario Soerjo di sela-sela peluncuran Seltos di Jakarta, Senin, 20 Januari 2020. 

Jadi tentu pertimbangannya, kata dia, lebih baik merakit di sini juga. Namun, Ario belum mau membeberkan lebih detail perihal langkah tersebut. "Ditunggu aja nanti," ujarnya.

Toh, kalau pun nantinya, produk Kia kembali dirakit (CKD) di Indonesia. Menurut Ario, kemungkinan besar KIA menggunakan pabrik perakitan Indomobil yang merupakan induk perusahaan Kreta Indo Artha.

"Lagi-lagi, semua tergantung volume. Tapi kita tahu Indomobil sudah memiliki banyak fasilitas pendukung. Anak usaha Indomobil sudah punya beberapa pabrik perakitan yang bisa diutilisasi, kalau nanti sampai ada keperluan ke sana," ujarnya.

Ario menegaskan bahwa kalau pun nanti produk KIA Motors dirakit di Indonesia, maka kualitasnya tetap akan terjamin sesuai standar. Ya, sebut saja KIA Seltos yang saat ini masih diimpor utuh dari India.

"Kalau produksi di sini, mobilnya gak akan kalah kualitas dari buatan India," ucapnya.

Untuk diketahui, Indomobil Group memiliki pabrik otomotif untuk sejumlah merek Jepang. Seperti Nissan, Hino, dan Suzuki.

KIA Seltos masuk Indonesia mulai 20 Januari 2020. Model itu akan mengisi segmen SUV kompak, bersaing dengan Honda HR-V dan Mazda CX-3. 

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi