TEMPO Interaktif, Montreal -Produsen mobil asal Jepang, Honda Motor, dikabarkan akan menarik 3.336 unit sedan anyar besutannya, Honda Accord Crosstour di wilayah Amerika Utara.

Penarikan dilakukan karena kantung udara bagian depan sedan itu sedikit bermasalah dan tidak memenuhi standar keselamatan.

”Tetapi tidak ada satu pun laporan yang menyebut telah terjadi kecelakaan atau korban luka akibat permasalahan itu,” sebut Honda, seperti diwartakan automotivenews.com, Kamis (16/9).

Lembaga Standar Keselamatan Kendaraan (Federal Motor Vehicle Safety Standards /FMVSS) mengatakan kantung udara untuk penumpang bagian depan modulnya tidak memenuhi ketentuan 208 dari FMVSS. Lantaran itulah, modul peranti itu harus dipasang ulang.

Meski tidak ada kecelakaan dan korban luka, namun Honda Canada berjanji akan mengambil mobil dari konsumen dan menelitinya kembali. Bahkan, bila perlu Honda akan menggantinya.

Perbaikan akan dimulai 22 September mendatang. Honda juga menegaskan pihaknya tidak akan membebankan biaya apapun kepada pemilik mobil yang ingin mendapatkan perbaikan.  

ARIF ARIANTO