TEMPO.CO, Jakarta - Pabrikan mobil asal Prancis, Renault, akan menghidupkan kembali mobil sport bermerek Alpine, yang akan diproduksi di pabrik baru mereka di Dieppe, Prancis bagian utara. Demikian disampaikan perusahaan tersebut pada Kamis, 14 Desember 2017, waktu setempat.

Pabrik baru itu memiliki kapasitas produksi hingga 6.000 unit kendaraan setiap tahunnya dengan dana investasi sebesar 36 juta euro.

Baca: Punya Tiga Model Baru, Ini Target Renault

Pimpinan pabrik Renault, Pierre-Emmanuel Andrieux, mengatakan pabrik tersebut akan menandai kembalinya Alpine setelah 22 tahun Renault menutup pusat perakitan itu guna memangkas biaya produksi.

Seorang pekerja memeriksa mobil New Alpine A110 Sports usai diproduksi di Dieppe, Prancis, 14 Desember 2017. Renault memproduksi New Alpine A110 Sports diharap mampu bersaing dengan Alfa Romeo 4C dan Porsche 718 Cayman. REUTERS

Pabrik itu akan membangun model terbaru Alpine A110 yang populer pada 1955.

Simak: Renault Kwid 7 Penumpang Segera Hadir di India

Model legendaris itu akan diproduksi dalam jumlah terbatas, sebanyak 1.955 unit, guna merayakan tahun pertama produksi mobil yang dipasarkan pada 1961-1977 tersebut.

Alpine A110 sudah dipamerkan kepada masyarakat pada pameran di Swiss pada awal 2017 dan akan dijual 58 ribu euro. Mobil itu akan didistribusikan kepada pelanggan pada kuartal pertama 2018, demikian Reuters.