GOOTO.COM, Jakarta - Jaguar Land Rover (JLR) memastikan bahwa sudah menyiapkan investasi besar untuk menyambut industri tanpa emisi gas buang, program kendaraan, swa-kemudi, AI, dan teknologi digital sekaligus meningkatkan kemampuan sumber daya manusia.

Manufaktur yang bermarkas di Gaydon ini mengabarkan telah menyiapkan dana hingga £15 triliun selama lima tahun ke depan. Sedianya untuk mempertahankan sebagai manufaktur mewah yang modern yang produksinya keluar dari Halewood di Inggris. Serta menjadi fasilitas produksi mobil serba listrik untuk hadirkan medium-size SUV, Electrified Modular Architecture (EMA), akan serba listrik murni.

JLR Engine Manufacturing Center di Wolverhampton akan berubah nama menjadi Electric Propulsion Manufacturing Center. JLR juga mengubah strategi pandangan baru dengan pendekatan House of Brands untuk mengakselerasi pandangan kemewahan modern di dunia otomotif.

Range Rover bertenaga listrik sedianya sudah bisa dipesan alias pre-order yang akan diluncurkan penghujung tahun ini. Salah satu dari tiga mobil listrik mewah yang menerjemahkan kebaruan dari Jaguar adalah 4-door GT yang dibuat di Solihull, Inggris.

Chief Executive Adrian Mardell menegaskan kembali komitmen bisnis terhadap strategi Reimagine-nya, yang akan mengubah posisi perusahaan sebagai produsen mobil mewah modern yang mengutamakan energi listrik pada tahun 2030. Karena JLR mengambil langkah menuju tujuan keuangannya untuk mencapai posisi positif kas bersih pada FY25 dan double-digit EBIT pada tahun 2026.

“Kali ini saya bangga mengumumkan bahwa kami mempercepat rencana elektrifikasi kami, menjadikan salah satu pabrik kami di Inggris dan arsitektur mid-size SUV mewah yang sepenuhnya bertenaga listrik. Investasi ini memungkinkan kami menghadirkan masa depan listrik mewah modern kami, mengembangkan keterampilan baru, dan menegaskan kembali komitmen kami untuk menjadi tanpa kadar emisi pada tahun 2039,” jelas Adrian Mardell.

Mengumumkan berita tentang roadmap elektrifikasi generasi berikutnya, Jaguar Land Rover mengkonfirmasi akan mulai menerima pesanan awal untuk all-electric Range Rover dikemas mewah dan modern mulai akhir tahun ini. Mid-size SUV mewah modern generasi berikutnya yang pertama akan menjadi model serba listrik dari keluarga Range Rover, diluncurkan pada tahun 2025 dan dibangun di Halewood di Merseyside, dalam sebuah langkah yang semakin menegaskan komitmen JLR terhadap masa depan industri mobil Inggris.

EMA ke depannya hanya akan disuguhkan kendaraan berbasis listrik, karena tren elektrifikasi di pasar tertentu meningkat. JLR akan mempertahankan fleksibilitas Modular Longitudinal Architecture (MLA) di mana Range Rover dan Range Rover Sport dibangun dengan menawarkan mesin pembakaran internal (ICE), HYBRID dan opsi kendaraan listrik baterai (BEV). 

Hal tersebut memberikan Jaguar Land Rover fleksibilitas tanpa kompromi untuk mengadaptasi jajaran kendaraannya memenuhi kebutuhan pasar yang berbeda di seluruh dunia, yang bergerak dengan kecepatan berbeda menuju target bersih tanpa karbon.

Mobil 4-door GT yang sedianya ditampilkan kepada publik oleh Jaguar, akan ada baterai bertegangan tinggi yang mampu menempuh jarak hingga 700 km untuk sekali pengisian. Harga kendaraan juga terjangkau mulai dari £100.000 atau setara Rp 1,8 miliar, berkat Jaguar dibangun melalui arsitektur unik yakni Jaguar Electrified Architechture (JEA).

Lebih detail Jaguar 4-door GT akan dirilis penghujung tahun ini dan siap dijual di beberapa negara tertentu tahun 2024. Bagi konsumen yang sudah memesan, pengiriman baru dilakukan tahun 2025.

Pilihan Editor: 2 Model Konsep Toyota bZ akan Hadir Tahun 2024 di Cina

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.