
world.honda.com
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pabrikan sepeda motor Honda di Thailand, 5 Desember mendatang resmi memasarkan varian skuter matik bongsor, New Scooter Honda PCX. Sebelumnya, sepeda motor matik ini diluncurkan di Negeri Gajah Putih itu pada 24 November lalu.
“Setelah secara resmi diperkenalkan di Tokyo Motor Show pada akhir Oktober lalu, Honda secara istimewa memberikan PCX untuk pasar Thailand sebagai yang pertama di dunia,” tutur Zenjiro Sakurai, Presiden A.P.Honda Co., Ltd.
Seperti dikutip motonews, skuter bermesin 125 cc satu silinder itu dilengkapi pendingin air. Tingkat konsumsi bahan bakarnya dinilai sangat efisien. Untuk setiap jarak 50 kilometer skuter ini hanya membutuhkan 1 liter bensin karena menggunakan teknologi ECE 40 MODE.
Bahkan khusus model yang dipasarkan di Amerika Serikat dilengkapi fitur idling stop system yang memungkinkan mesin mati secara otomatis ketika motor berhenti dalam beberapa wakktu. Sehingga akan menghemat penggunaan saat kondisi jalanan macet.
Namun konsumen di negara lain tak perlu kecewa. Pasalnya, dengan sistem suplai bahan bakar injeksi (PGM-FI) plus katalitik konverter, konsumsi bahan bakar skuter ini tetap ekonomis.
Sementara untuk keamanan dan kenyamanan berkendara, New Scooter Honda PCX ini juga dilengkapi Combined Brake System (CBS) guna menunjang kemantapan kinerja rem depan dan belakang. Dengan demikian, selain rem benar-benar pakem, motor juga tak oleng saat di rem secara tiba-tiba.
Rencananya, sepeda motor ini dibanderol dimulai dari 70.000 bath atau sekitar Rp 20 juta. Sumber Honda Thailand mengaku, pihaknya mematok target penjualan 50 ribu unit per tahun. Selain dipasarkan di Amerika dan Eropa, motor ini juga bakal dijual di negara-negara Asia Tenggara, tak terkecuali Indonesia.
Lantas kapan masuk ke pasar Indonesia? ”Saat ini masih dalam tahap dipelajari baik aspek timing masuk ke pasar maupun teknis komunikasi produknya. Karena suatu produk yang masuk ke pasar harus dipertimbangkan secara matang agar tepat sasaran,” papar sumber di PT Astra Honda Motor, produsen dan pemegang merek motor Honda di Indonesia, saat dihubungi Tempo, di Jakarta, Kamis (03/12).
Yang terang, sumber itu menegaskan, soal pemasaran sepeda motor matik itu di Indonesia pada 2010 mendatang. ”Soal waktunya masih belum dipastikan. Tetapi kami pasti pasarkan, karena Indonesia salah satu pasar potensial yang menjanjikan,” tandas dia.
ARIF ARIANTO