TEMPO Interaktif, Jakarta - Setelah enam bulan mengumumkan berkongsi dengan Toyota, pabrikan mobil super mewah Aston Martin, Rabu (16/12) mengumumkan akan memasarkan city car mungil yang diberi nama Aston Martin Cygnet. Kendati tak disebutkan secara tegas ihwal kapasitas mesin yang akan digunakan, namun pabrikan itu mengaku Cygnet menggunakan basis Toyota iQ.

Sekadar informasi, Toyota iQ memiliki dua tipe mesin yaitu 1.0 liter tiga silinder atau 1.3 liter empat silinder. Yang terang di bagian eksteriornya memadukan tampilan kedua mobil. Misalnya grill Aston Martin tetap dipertahankan dan dipadu dengan lampu utama Toyota iQ.

Bagi Aston Martin Toyota iQ merupakan pilihan yang sangat rasional. Selain telah memenuhi standar keselamatan di Eropa yaitu Europe New Car Assesment Programme (Euro NCAP), emisi gas buang mobil ini terbilang kecil, hanya 99 gram per kilometer.

Rencananya mobil imut nan mewah itu akan dipasarkan pada paruh pertama 2010 mendatang. Namun, pada tahap awal Cygnet hanya dijual ke pemilik Aston Martin dulu. Setelah para pemilik telah kebagian, baru dipasarkan secara umum.

Pasalnya, menurut Ulrich Bez, Kepala Eksekutif Aston Martin dari hasil penelitian pihaknya diketahui sekitar 30 persen pemilik Aston Martin memiliki dua buah mobil di garasi mereka. Alasannya, kata Ulrich, mereka membutuhkan satu lagi mobil kota yang kompak, gesit, irit dan ramah lingkungan untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Konsumen seperti itulah yang akan dibidik Aston Martin.

Sementara ihwal desain, Aston Martin mengklaim, mobil itu akan menjadi super saloon mewah terkecil di dunia dan menjadi model paling radikal dalam kurun 90 tahun sejarah pabrikan tersebut. Mobil empat penumpang itu dirancang di Gaydon, Inggris di bawah kendali Marek Reichman. Saban tahunnya hanya diproduksi 1.000 - 2.000 unit.

Meski arsitektur dan panel instrumen tetap dipertahankan seperti model Aston Martin lainnya, namun digunakan warna dan material baru sehingga tampilan jauh lebih mewah. Tetapi sayang, hingga kini belum ada keterangan rinci ihwal data teknis mesin maupun harga.

ARIF ARIANTO