
Porsche 918 Spyder (www.netcarshow.com)
Seperti dilansir Automotivenews.com, Kamis (29/7), rencananya mobil yang mampu berakselerasi dari posisi diam atau 0 kilometer per jam (kpj) ke kecepatan 100 kpj hanya dalam tempo 3,2 detik itu, diluncurkan pada 2013 mendatang. Mobil yang akan diproduksi di pabrik Porsche di Zuffenhausen itu dibanderol 500.000 euro atau sekitar Rp 5,8 miliar untuk kawasan Eropa.
“Saat ini peluncuran mobil hybrid telah menjadi tren di kalangan pabrikan. Dari semua model, Porsche masih diatas rata-rata dalam hal emisi karbondioksida,” tutur Daniel Schwarz, seorang analis pada Commerzbank AG Frankfurt.
Porsche mengklaim tingkat emisi CO2 918 Spyder hybrid itu hanya 70 gram per kilometer. Bahkan, mobil dua tempat duduk yang mampu melesat hingga 320 kpj itu diklaim irit bahan bakar yaitu tiga liter untuk 100 kilometer (km) jarak yang ditempuh.
Konsep Porsche 918 hybrid pertama kali diperkenalkan di pameran otomotif Jenewa Maret lalu. Saat itu, pabrikan yang berpusat di Stuttgart, Jerman ini memboyong tiga model hybrid anyar, salah satunya adalah Porsche 918 Spyder.
Wolfgang Duerheimer, Kepala Pengembangan Porsche menyebut, untuk memproduksi mobil supercepat versi hybrid itu, perusahaan menetapkan syarat minimal harus terpesan 1.000 unit. Hal itu merupakan hitung-hitungan kelayakan proyek yang ditetapkan oleh dewan pengawas pabrikan asal Jerman tersebut.
“Kami optimistis, dalam waktu tak lama lagi akan terkumpul 1.000 pembeli,” tandas Duerheimer, Kepala seperti dikutip automotivenews.com, Senin (26/4).
Awalnya, dalam dua pekan setelah diperkenalkan pemesanan telah mencapai 900 unit. Namun setelah itu agak sedikit melambat, hingga akhirnya tercapai 1.000 unit lebih.
Model itu dibekali mesin V8 dan motor listrik. Tenaga yang dihasilkan gabungan kedua sumber tenaga tersebut mampu menyemburkan daya 500 daya kuda. Sementara bila baterai terisi penuh, motor listrik itu sanggup membawa mobil ini menepuh jarak 25 km.
ARIF ARIANTO