Pasca Tsunami, Honda Tutup Sementara Empat Pabrik Mobil
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Sabtu, 12 Maret 2011 17:45 WIB
Tempo/Arnold Simanjuntak
Iklan
Iklan

TEMPO Interaktif, Tokyo - Honda Motor Co, Sabtu (12/3) resmi menyatakan menghentikan sementara operasional empat dari lima pabriknya menyusul bencana gempa berskala 8,9 skala Ritcher yang memorakporandakan bagian utara dan timur Jepang. Penutupan sementara pabrik itu mulai efektif  hari ini hingga Senin (14/3).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seperti dilansir Nikkei.com, Sabtu (12/3), empat pabrik yang ditutup sementara itu berada di Tochigi, Sayama, Hamamatsu dan Suzuka. "Namun, Honda tetap mengoperasikan pabrik sepeda motor yang berada di Kumamoto, yaitu wilayah di Jepang bagian barat," Nikkei menulis.

Produsen otomotif itu juga mengatakan pihaknya belum memutuskan langkah apa yang akan diambil pada Selasa (15/3) mendatang,  apakah membuka kembali atau melanjutkan penghentian operasi pabrik tersebut.  Pabrikan itu masih akan mencermati situasi dan kondisi yang bakal terjadi.

Sebelumnya diberitakan, saat gempa mengguncang dan badai menerjang pada Jumat (12/3), satu karyawan Honda di Pusat Penelitian dan Pengembangan Tochigi tewas tertimpa tembok saat ia berada di kantin. Selain itu, lebih dari 30 karyawan lainnya luka-luka tertimpa reruntuhan atap dan bagian bangunan lainnya.

Lantas apakah penutupan pabrik itu mempengaruhi pasokan model dan komponen bagi Honda Indonesia? "Sampai hari ini kami belum mendapat informasi tentang itu (nasib pasokan mobil dan suku cadang tertentu). Mungkin di sana juga masih memprioritaskan langkah tanggap darurat," ujar Jonfis Fandy, Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (12/3).

Namun demikian, Jonfis menegaskan hingga akhir pekan ini pasokan model dan komponen di Indonesia masih lancar. "Hingga hari ini pasokan masih oke-oke saja seperti biasanya," ujar dia. ARIF ARIANTO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi