
Mercedes-Benz Logo (autoevolution.com)
"Dampak dari gempa bumi yang terjadi di Jepang masih sulit untuk dipahami," kata Dr. Dieter Zetsche, Chairman of the Board of Management Daimler AG, dalam rilis yang diterima Tempo, Senin (21/3) malam.
"Oleh sebab itu, hal ini menjadi sebuah dorongan bagi kami untuk mengungkapkan rasa keprihatinan kami kepada mereka yang terkena bencana, dalam bentuk sumbangan ini," tambahnya.
Daimler menyebutkan sumbangan akan diberikan dalam berntuk dukungan finansial bagi organisasi kemanusiaan. Melalui sumbangan tersebut, bisa memberikan dukungan bagi upaya pertolongan dan pemulihan korban bencana yang terjadi di bagian timur laut negara Jepang.
Bantuan dalam bentuk aksi lainnya akan segera menyusul langkah awal ini. Damler bahkan menyebutkan bantuan susulan termasuk penyediaan suplai bahan-bahan bangunan.
Daimler mempunyai kurang lebih 13.000 karyawan di Jepang yang tergabung melalui anak perusahaan Mitsubishi Fuso Truck dan Bus Corporation, Mercedes-Benz Japan serta Daimler Financial Services. Selain itu, Daimler memliki hubungan perdagangan dan mitra kerja sama dengan Jepang, termasuk Nissan.