Hasil penelitian yang dilakukan Jaffa’s, milesperlitre.com, dan vcacarfueldata.org.uk membuktikan bahwa mobil ini memiliki kadar emisi NOx, hidrokarbon, karbon monoksida, partikel PM10 yang rendah.

“Honda Insight mampu meraih angka sempurna yaitu 100 persen dari hasil riset yang ada,” bunyi pernyataan Jaffa’s dan dilansir PT Honda Prospect Motor, Rabu (13/4).

Hasil penelitian itu menunjukkan, konsumsi bahan bakar Honda Insight per 100 kilometer (km) adalah 4,6 liter. Kadar emisi CO2 nya hanya 60 miligram per km. Emisi gas buangnya telah telah memenuhi standar emisi Euro 5.

Honda Insight adalah mobil hybrid yang menggunakan mesin bensin dan motor listrik. Mesin bensin 1.200 cc menggunakan teknologi  Variable Timing and lift Electronic Control (i-VTEC) SOHC hybrid system terbaru, yaitu Integrated Motor Assist.

Mesin itu juga dilengkapi standar Eco Assist sehingga efisien konsumsi bahan bakar. Tenaga maksimal yang dihasilkan mencapai 88 PS pada 5.800 rpm, torsi maksimal 12,3 kgm pada 4.5000 rpm. 

Adapun motor listrik  menghasilkan tenaga hingga 14 PS. Menariknya, motor listrik yang disebut Intelligent Power Unit (IPU) itu berukuran lebih kecil dibanding rata-rata motor listrik mobil hybrid umumnya.

Di Jepang mobil ini dibanderol 1,89 juta yen atau sekitar Rp 200 juta.