
Yamaha Mio Sporty dan Mio Soul (Dok. YMKI)
TEMPO Interaktif, Jakarta - Setelah empat tahun memasarkannya di tanah air, PT Yamaha Kencana Motor Indonesia (YMKI) melakukan penyegaran skuter matik Mio baik varian Sporty maupun Soul. Keduanya mendapatkan motif grafis baru.
"Kami melakukan penyegaran tampilan kedua varian itu, karena sesuai dengan masukan konsumen yang notabene anak-anak muda," tutur Indra Dwi Sunda, Public Relation & Corporate Communication Head YMKI saat dihubungi di Jakarta, Jumat, 5 Agustus 2011.
Indra menyebut, tema ubahan tampilan itu juga disesuaikan dengan karakter anak muda yang dinamis, idealis, namun penuh keceriaan. "Oleh karena itu, kami mengusung tagline The Spirit of Indie, karena semangat indie mencerminkan independensi yang merupakan sifat jiwa muda," terang Indra.
Memang, perwujudan tema di garis-garis grafis di kedua varian tersebut berbeda. Hal itu, kata Indra, disesuaikan dengan positioning dari varian tersebut dan segmen pasar yang dituju.
Mio Sporty yang menyasar wanita berusia muda menampilkan garis khas. "Garis bertema pop art fantasy itu untuk menonjolkan kesan fashionable, trendy looking , serta cheerful," kata dia.
Varian ini ditawarkan dalam lima pilihan warna. Kelimanya adalah, biru, merah, serta hijau yang senada dengan warna dasar motor. Dua warna lainnya adalah hitam dengan dasar ungu, serta putih yangf dipadu grafis berwarna hijau.
Adapun Mio Soul menampilkan grafis yang lebih semarak dengan tulisan Mio Soul yang membentuk logo cristal besar tiga dimensi (3D) pada bagian bodi depan dan belakang hingga sayap samping. Varian ini juga ditawarkan dalam lima pilihan warna.
"Nah warna-warna yang ada di varian ini menggunakan nama khas aliran musik Indie. Inilah ekspresi dari sifat dan karakter anak muda," jelas Indra.
Kelima warna itu adalah, Black Progressive Red, Funky Red, Techno Blue, Disco Green dan Rockin White.
Menariknya, meskii mengalami perubahan tampilan namun harga tidak berubah. "Harga Mio Sporty versi baru ini masih Rp 12,55 juta dan Mio Soul Rp 13,565 juta on the road Jakarta," ujar Indra.
ARIF ARIANTO