4 Tips Berkendara Mobil pada Malam Hari Agar Aman
Reporter: Tempo.co
Editor: Eko Ari Wibowo
Jumat, 7 September 2018 18:29 WIB
Ilustrasi wanita mengemudi. shutterstock.com
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Menyetir mobil jarak jauh pada malam hari tidak hanya melelahkan, tetapi juga kadang menyebalkan. Kondisi fisik seseorang yang relatif lebih cepat lelah pada malam hari juga sangat berpengaruh. Dibawah ini adalah beberapa hal yang bisa membuat menyetir jarak jauh di malam hari menjadi lebih aman dan nyaman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Kalibrasi tinggi - rendahnya lampu mobil andaPada beberapa mobil, khususnya keluaran baru, lampu utama mobil kadang menyorot ke arah yang tidak sama atau lebih rendah dari yang dibutuhkan. Untuk mengatasinya, bisa melalui beberapa percobaan yang bisa Anda lakukan sendiri, berdasarkan petunjuk manual mobil. Namun, tetap pastikan arah baru sinar lampu tersebut tidak mengganggu lalu lintas di depan.

Baca: Merasakan Sensasi Mesin Mercedes-Benz E 63 S hingga AMG GT C

2. Bersihkan kaca depan dengan koran bekasIni adalah sebuah trik untuk mengurangi silau dari kaca mobil. Fungsinya, menghilangkan residu dari kaca yang mengkilat akibat dipolish saat siang hari. Cara ini juga bisa menghilangkan waterspot yang menempel pada kaca mobil anda.

Namun, sebelumnya basahi dulu permukaan kaca mobil anda. Bersihkan ke arah yang beraturan agar kotoran lebih mudah terangkat dan tidak akan meninggalkan bekas di sekeliling kaca. Kalau sudah, semprot lagi menggunakan larutan pembersih dan lap sampai kering. Kaca anda kembali bening.

3. Nyalakan fog lamp atau lampu kabutSeperti namanya, fungsi lampu ini adalah menolong pengemudi melihat menembus kabut. Lampu kabut juga ternyata dapat membantu penerangan jalan meski jalanan dalam keadaan tak berkabut, karena pancaran lampunya menyebar lebih luas dibanding lampu biasa.

4. Bersihkan dan nyalakan spion Auto dimmingKaca spion yang kotor merefleksikan sinar lampu dari mobil di belakang Anda secara lebih lebar dan menyebar sehingga menimbulkan silau pada mata. Jangan lupa untuk mengaktifkan fitur 'Auto Dim' setting pada rear view mirror mobil untuk mengurangi silau berlebih.

Baca: Nissan Akan Hentikan Penjualan Mobil Mewah Infiniti, Ini Sebabnya

Fitur ini merupakan fitur standard mobil-mobil eropa dan sangat berguna ketika berkendara malam hari. Cara kerjanya, saat mobil di belakang anda menyalakan 'lampu dim' atau lampu tinggi, maka secara otomatis kaca spion auto-dimming akan mereduksi sinar tersebut sehingga tidak memantul ke mata anda.

Akan berbahaya apabila mata anda terkena silaunya pantulan cahaya dari lampu kendaraan belakang, karena pada momen tersebut, mata anda mengalami blind selama 1.4 detik. Artinya mobil anda melaju tanpa kendali selama 34 meter, bisa berbahaya.

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi