TEMPO Interaktif, Detroit, Michigan: General Motors akan memberhentikan 1.600 karyawannya di tiga pabriknya di AS, saat perusahaan itu mengurangi produksinya di tengah jatuhnya penjualan.
"Sayangnya, kami harus mengumumkan ini akhirnya," kata juru bicara GM Christopher Lee. Produsen mobil itu Juni lalu mengatakan berencana menyesuaikan produksinya sesuai dengan permintaan.
General Motors telah menutup beberapa pabrik dan memecat hampir setengah dari pegawainya sejak 2000 ketika perusahaan itu merestrukturisasi bisnisnya di tengah penurunan pangsa pasar yang direbut pesaing dari Asia.
Pengurangan pegawai terakhir ini tidak berlangsung seketika karena persetujuan dengan buruh mensyaratkan perusahaan melatih ulang pekerja-pekerja yang diberhentikan.
Serikat pekerja GM di AS beranggotakan 72 ribu orang pada bulan Juni, menurun 133 ribu pada tahun 2000. Sebagian besar pengurangan melalui pembelian saham dan pengurangan pekerja. Sekitar 4.500 pengurangan pekerjaan lainnya telah diumumkan minggu-minggu ini.
Pengurangan karyawan terakhir ini akan mengurangi tenaga kerja di pabrik truk GM di Pontiac, Michigan, sekitar 1.000 orang, kata Jim Hall, ketua negosiasi Serikat Pekerja Mobil Lokal 594.
Pengurangan karyawan itu akan mengurangi produksi Chevrolet Silverado dan truk pickup GMC Sierra dari 55 unit menjadi 24 unit per jam, kata Hall kepada AFP.
Sekitar 500 karyawan di pabrik sedan GM di Detroit akan diberhentikan mulai 12 Januari, kata Lee. Sementara 400 pekerja di perakitan mobil sports dua kursi di Delaware akan diberhentikan mulai 8 Desember.
AFP/Erwin