Buntut Kasus Lexus GX 460, Toyota Modifikasi Piranti ESC
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Jumat, 16 April 2010 00:09 WIB
.
Iklan
Iklan

TEMPO Interaktif, Tokyo:Toyota Motor Corporation (TMC) akan melakukan modifikasi piranti electronic stability control (ESC) Lexus GX 460 dan komponen lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Langkah itu diambil Toyota terkait laporan yang dirilis Majalah Consumer Report yang menyebut Sport Utility Vehicle (SUV) Lexus GX 460 tak aman karena rawan terguling. Demikian diwartakan, harian binis Nekkei versi online, Kamis (15/4).

Sementara itu, seperti dikutip Reuters, juru bicara TMC Ririko Takeuchi mengatakan Toyota juga akan melakukan pegujian terhadap produknya menyusul laporan yang dirilis oleh majalah terbitan New York, Amerika Serikat itu. "Alasan utama untuk melakukan pengujian ulang itu adalah untuk memberikan rasa nyaman kepada pelanggan," tandas Takeuchi.

Ia menambahkan, sejauh ini Toyota belum menerima satu pun laporan tentang kecelakaan terkait dengan masalah yang diidentifikasi oleh Majalah Consumer Report tersebut. Meski demikian, kata Takeuchi, para insinyur Toyota tetap bersemangat untuk melakukan pengujian untuk membuktikan apakah mobil tersebut bermasalah atau tidak.

Selain melakukan uji ulang terhadap GX 460 dan model anyar lainnya, Toyota juga menghentikan sementara penjualan. Bahkan, setelah Rabu (14/4) lalu mengumumkan penghentian sementara penjualan Lexus GX 460 di wilayah Amerika, Kamis (15/4) Toyota kembali mengumumkan untuk melakukan hal yang sama untuk pasar Timur Tengah dan Rusia.

Kedua kawasan itu merupakan target pasar yang selama ini dibidik Toyota untuk menjajakan GX460. Di Amerika Serikat dan Kanada, SUV mewah besutan Toyota berbanderol US$ 50.000 atau sekitar Rp 450 juta itu telah terjual 5.400 unit. Sedangakn di Timur Tengah dan Rusia penjualannya tercatat 580 unit.

Seperti diketahui, Selasa (13/4) Majalah Consumer Report mengumumkan hasil pengujian para insinyurnya terhadap Lexus anyar tersebut. Media yang diterbitkan Yonkers, New York itu menyebut, GX 460 rawan terguling.

Pasalnya saat dilakukan pengujian menikung, bagian buritan mobil cenderung miring, untungnya mobil itu dilengkapi perangkat ESC. Namun, bagi majalah tersebut, kondisi itu sangat membahayakan khususnya bila dalam kondisi berkendara yang sebenarnya bukan saat uji coba.

Lantaran itu pula, majalah ini membuat rekomendasi : jangan beli Lexus GX 460.

ARIF ARIANTO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi