
Kantor pusat General Motors di Detroit menyatakan mereka memerlukan pinjaman sebesar 12 milyar dolar Amerika untuk terus beroperasi akibat krisis yang melanda negara tersebut (3/12). Foto: AP/Paul Sancya
TEMPO Interaktif, New York:Produsen mobil asal Amerika Serikat, General Motors (GM), tercatat sebagai perusahaan yang paling banyak mengantongi hak paten di bidang teknologi ramah lingkungan sepanjang 2010.
Pabrikan ini mengantongi 135 hak paten atau 14 persen dari total 1.881 hak paten di bidang itu yang didaftarkan oleh 700 lembaga.
"Hak paten yang didaftarkan oleh GM meliputi teknologi di bidang kendaraan hybrid dan listrik, hingga tenaga surya. GM fokus pada pengembangan teknologi terkini dan untuk masa mendatang," tutur Alan Taub, wakil presiden penelitian dan pengembangan global GM seperti dilansir spacedaily.com, Sabtu (16/4).
Berkat perolehan hak paten tersebut, kini total hak paten yang dimiliki GM mencapai 940. Jumlah tersebut sekaligus menempatkan GM di jajaran 25 perusahaan pemilik hak paten terbesar di Negeri Paman Sam.
"Keberadaannya (GM) di posisi puncak dalam daftar perusahaan terbesar pemilik hak paten itu merupakan yang pertama kalinya," ujar Victor Cardona,wakil ketua Cleantech Group, lembaga pemeringkat yang meneliti hak paten di Amerika Serikat.
Badan hukum yang berkantor di Albany, New York, itu merupakan induk dari Heslin Rothenberg Farley & Mesiti, sebuah perusahaan yang fokus pada penelitian hak intelektual. Perusahaan itu saban tahun menerbitkan indeks perusahaan peraih hak paten terbanyak di bidang teknologi ramah lingkungan.
Teknologi itu antara lain di bidang kendaraan hibrida dan listrik, tenaga surya, angin dan energi panas bumi, biofuel dan beberapa energi terbarukan lainnya. Hasil penelitian sepanjang 2010 dipublikasikan pada Jumat (15/4).
ARIF ARIANTO