Ingin Ubah Citra, Nissan Tingkatkan Layanan Purna Jual
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan Adiwijaya
Selasa, 14 Februari 2017 14:52 WIB
Presiden Direktur Nissan Motor Indonesia Antonio Zara. TEMPO/Praga Utama
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) hendak mengubah citra Nissan di benak konsumen otomotif dalam negeri. NMI ingin pabrikan mobil jepang yang dulu terkenal dengan varian SUV (sport utility vehicle) itu dikenal sebagai mobil dengan perawatan yang murah dan mudah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca Juga: Nissan Janji Luncurkan Mobil Baru, Nissan Note?

After Sales General Manager Franky Kadauw mengatakan saat ini Nissan bukan hanya memiliki produk yang mengincar kelas menengah ke atas, tapi juga kelas mobil di entry level. Namun, menurutnya, citra Nissan sebagai mobil kelas menengah ke atas masih menempel hingga saat ini.

“Itu tantangan kita ke depan. Suku cadang Livina, Nissan March, Datsun apalagi, itu harga menurut saya sangat acceptable dan reasonable,” kata Franky kepada Bisnis di Dealer Nissan-Datsun Alam Sutera, Tangerang, Selasa, 13 Februari 2017.

Simak: Tukar Tambah Strategi Nissan Tingkatkan Penjualan

Menurutnya, mengubah citra itu yang menjadi pekerjaan rumah NMI saat ini. Sebab, pertimbangan konsumen itu ada tiga, yakni harga suku cadang, biaya servis, dan harga jual kembali.

Vice President Marketing and Sales PT NMI Davy J. Tuilan mengatakan satu di antaranya adalah dengan cara melakukan peningkatan layanan purna jual Nissan di Indonesia.

Nissan ingin diingat sebagai pabrikan mobil yang tidak menyulitkan konsumennya.

“Itu produk utama di tahun 2017. Itu penting, saat awareness terbangun, nanti kalau ada produk baru, segment baru, kita bisa jual 1.000—2.000 unit sebulan,” kata Davy.

BISNIS.COM

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi