GOOTO.COM, Jakarta -  General Motors terpaksa memperlembat laju produksi Hummer EV pada tahun ini. Itu terjadi ketika truk listrik segmen off-roader tersebut mengalami masalah krisis chip dan kekurangan rantai pasokan.

Menurut laporan The Wall Street Journal, yang dikutip Gooto.com hari ini, Senin, 4 Juli 2022, Hummer EV hanya diluncurkan ke publik sebanyak 12 unit per hari. Produsen juga menyebut peningkatan produksi GMC Hummer EV lebih lambat dari biasanya.

General Motors juga mengklaim bakal fokus pada kualitas daripada kuantitas untuk produksi truk listrik Hummer EV. Produsen bertujuan meningkatkan produksi Hummer EV dari paruh kedua tahun ini.

Perusahaan telah mengatakan bahwa mereka telah menerima lebih dari 770.000 pesanan untuk GMC Hummer EV. Lambatnya peningkatan produksi menghambat pengiriman kendaraan ke pembeli.

Laporan yang sama mengabarkan bahwa juru bicara GM mengatakan produsen siap untuk memenuhi permintaan kepada konsumen. “Anda dapat mengharapkan untuk melihat ratusan pengiriman tumbuh menjadi ribuan akhir tahun ini,” kata juru bicara GM.

Truk listrik Hummer EV ini sendiri menemukan jejak yang lebih kuat di pasar global. Minat konsumen terhadap model truk pikap listrik tersebut terbilang semakin meningkat. Model ini bisa bersaing dengan Ford F-150 Lightning dan Tesla Cybertruck.

Baca: Tesla Model Y Dijadikan sebagai Mobil Patroli di Kansas

HINDUSTAN TIMES

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.