GOOTO.COM, Jakarta - Pembalap Pertamina Mandalika GAS UP Team Bo Bendsneyder telah merampungkan balapan Moto2 Qatar dengan hasil cukup positif pada Minggu, 10 Maret 2024. Tampil di Sirkuit International Losail, dirinya mampu menorehkan poin.

Itu terjadi ketika Bo Bendsneyder mampu menempati peringkat ke-14 di akhir balapan Moto2 Qatar 2024. Pembalap keturunan Indonesia tersebut mampu naik tiga peringkat dari posisi awal balapannya, yakni P17.

Bo Bendsneyder mungkin bisa saja finis di posisi yang lebih baik lagi, andai dirinya tak mengalami masalah pada ban. Seperti diketahui, motor balap Pertamina Mandalika mengganti Dunlop dengan Pirelli.

"Awal balapan yang positif. Saya pikir kami mengelola ban belakang dengan baik, tetapi dengan ban depan kami lebih menderita, saya kehilangan banyak waktu dalam tujuh lap terakhir,” kata dia dalam keterangan resminya yang diterima Gooto hari ini, Senin, 11 Maret 2024.

“Kami mendapat dua poin, tetapi itu adalah sesuatu yang perlu diingat untuk balapan berikutnya. Sangat penting untuk belajar dari pengalaman ini, sehingga kami dapat mengambil langkah maju," tambah Bo Bendsneyder.

Rekan setimnya di Pertamina Mandalika, Jaume Masia belum bisa berbicara banyak di Moto2 Qatar 2024. Pada musim debutnya ini, pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut hanya bisa menempati peringkat ke-25.

Hasil kurang maksimal tersebut terjadi karena mantan pembalap Moto3 tersebut masih kesulitan beradaptasi di Moto2. Dirinya pun berharap bisa mengatasinya dengan cepat sehingga tampil maksimal di seri-seri berikutnya.

"Sangat disayangkan karena saya menemui beberapa kesulitan yang tidak memungkinkan untuk berkendara dengan nyaman. Singkatnya, ini adalah balapan pertama saya dan kontak pertama saya dengan kategori tersebut. Sedikit demi sedikit kami akan menemukan jalan kami," tutup Jaume Masia.

Pilihan Editor: Perubahan Strategi Bagnaia Berbuah Manis di MotoGP Qatar 2024

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto